Welbeck dinilai performanya turun, berikut pendapatnya

MANCHESTER – Tersungkur, gagal, melorot! Mungkin kata yang pas untuk menggambarkan bagaimana performa klub jawara Premier League musim lalu, Manchester United sepanjang musim 2013-2014 ini.

Rekor-rekor negatif kerap menjadi ‘sumbangan’ dari sang pelatih baru, David Moyes usai ditunjuk menjadi suksesor Sir Alex Ferguson sejak awal musim. Hingga memasuki paruh kedua Premier League, Setan Merah belum pernah sekalipun merasakan bertengger di posisi empat besar klasemen.

Terlebih lagi, tiga laga terakhir dari tiga kompetisi berbeda, juga diakhiri dengan kekalahan. United harus rela kehilangan peluang meraih gelar di kompetisi alternatif di luar Premier League, yakni FA Cup dan Capital One Cup.

Situasi ini tentu mengundang keprihatinan dari para pecinta Setan Merah. Dan, keprihatinan ini pun sangat dimengerti oleh salah satu penyerang The Red Devils, Danny Welbeck.

“Saya bisa mengerti mengapa para fans prihatin. Kami perlu untuk mendapatkan bentuk kami kembali dan hanya perlu untuk memenangkan pertandingan berikutnya. Kehilangan tiga laga benar-benar tidak cukup baik dan kami ingin berubah,” kata Welbo, seperti diberitakan Goal, Kamis (9/1/2014).

 “Saya tidak bisa menentukan mengapa hal ini bisa terjadi. Kami adalah juara musim lalu dan kami tahu bahwa konsistensi dalam permainan kami buruk. Ini adalah pengalaman baru bagi kami semua, tetapi hal utama yang harus kami lakukan adalah melihat pertandingan berikutnya. Kami harus menempatkan benar tetapi Anda tidak dapat melihat terlalu jauh ke depan. Ini lebih dari 10 tahun sejak United kalah tiga kali beruntun. Kami harus mengubahnya,” terus Welbeck.

Di pekan berikutnya, United harus kembali melawan Swansea di pekan ke-21 Premier League melawan tim yang mendepak mereka dari persaingan FA Cup, Swansea City. Welbo ingin rekan-rekannya bisa menemukan momentum untuk bisa membalaskan dendam.

“Tersingkir dari FA Cup sangat mengecewakan. Dan kami harus melawan Swansea lagi, jadi kami harus memperbaiki permainan kemarin. Pertandingan berikutnya adalah yang paling penting,” ujarnya mengakhiri.

Sumber : okezone.com

By: Unknown On 6:03 AM

Continue Reading

Ter Stegen tinggal selangkah lagi gabung Barca

MONCHENGLADBACH – Bergabungnya kiper Borussia Mönchengladbach, Marc-Andre ter Stegen ke Barcelona tampaknya bukan rumor semata. Kiper berusia 21 tahun itu selangkah lagi berlabuh ke Camp Nou, demikian penuturan rekan setim Ter Stegen, Alvaro Dominguez.

Dominguez juga percaya bahwa Ter Stegen merupakan kandidat kuat menggantikan peran Victor Valdes di bawah mistar gawang. Pemain asal Spanyol itu menambahkan bahwa Barca beruntung apabila nanti mendapatkan jasanya, mengingat Ter Stegen merupakan bintang muda di Jerman.

Belum lama ini, Ter Stegen menolak perpanjangan kontrak yang diajukan klubnya. Hal ini menjadi sebuah sinyal bahwa Ter Stegen akan meninggalkan Stadion im Borussia-Park dalam waktu dekat.

“(Berita yang mengatakan) Barca mendatangkan Ter Stegen adalah benar. Dia merupakan kiper hebat dan salah satu pemain terbaik di Jerman. Dan usianya merupakan faktor terbesar. Dia masih sangat muda dengan masa depan yang besar di depannya,” ungkap Dominguez, seperti dilansir Sport, Kamis (9/1/2014).

Dominguez juga percaya bahwa Ter Stegen akan sukses bersama Raksasa Catalan. Pasalnya, meski terbilang masih muda, Ter Stegen memiliki mental dan jiwa pemimpin.

“Meski masih muda, dia cukup kuat dan mampu menjadi kiper Barca. Ter Stegen dapat menguasai tekanan dan memiliki kepribadian yang baik. Dia merupakan salah satu pemimpin di tim kami meski masih sangat muda. Dia juga memiliki kehidupan pribadi yang tenang dan sangat fokus saat berlatih,” tutupnya.

Sumber : okezone.com

By: Unknown On 6:00 AM

Continue Reading

Tanpa Rossi, Fiorentina melenggang ke Perempat Final

FLORENCE – Fiorentina mampu membuktikan bahwa skuadnya merupakan ancaman yang patut diperhitungkan di ajang Coppa Italia. Ya, pasukan Vincenzo Montella sukses melenggang ke babak perempatfinal usai menyudahi perlawanan Chievo dengan skor 2-0.

Agresivitas permainan memang ditunjukkan oleh Fiorentina. Kendati tampil tanpa striker andalan Giuseppe Rossi, La Viola tetap tampil superior. Menurut data dari Soccerway, Fiorentina mampu menguasai bola 60 persen. Hal itu menandakan bahwa Fiorentina sangat tampil percaya diri.

Memulai pertandingan, Fiorentina memperagakan umpan-umpan pendek sambil mencari peluang terbaik, mengandalkan Joaquin dan Massimo Ambrosini di lini tengah membuat Fiorentina cukup baik mengalirkan bola ke lini depan.

Bermain dengan menguasai bola, Fiorentina membuka gol lewat aksi Joaquin di menit ke-29. Pemain internasional Spanyol itu mampu memanfaatkan peluang untuk menjadi gol. La Viola pun unggul 1-0.

Jelang babak pertama selesai, Fiorentina kembali mendapatkan gol melalui aksi Ante Rebic. Striker belia itu mampu menjadi aktor penting di lini depan Fiorentina. Kedudukan 2-0 pun bertahan sampai babak pertama selesai.

Masuk di interval kedua, permainan mulai meningkat. Beberapa peluang juga dihasilkan oleh kedua tim tapi belum berhasil berbuah menjadi gol. Tim tamu juga berupaya mengejar ketertinggalan, tapi bukannya mencetak gol, pemain Chievo justru harus diusir wasit di menit 68. Ya, Gennaro Sardo harus keluar dari lapangan karena sudah mendapatkan dua kartu kuning dari wasit.

Unggul jumlah pemain, tidak bisa dimaksimalkan oleh Fiorentina. Pasalnya, anak-anak Florence urung menambah gol. Malah, pemain veteran Ambrosini juga harus diusir wasit pada menit 84 karena sudah mengoleksi dua kartu kuning.

Sampai babak kedua usai, kedua tim tidak mampu menambah gol. Dengan hasil ini Fiorentina pun sukses melenggang ke babak perempatfinal Coppa Italia.

Susunan Pemain:
Fiorentina: 1. Norberto Neto – 5. Marvin Compper (18. Matias Vecino 81’)  – 2. Gonzalo Rodriguez – 4. Facundo Roncaglia – 40. Nenad Tomovic – 17. Joaquin – 21. Massimo Ambrosini – 14. Matias Fernandez – 20. Borja Valero – 27. Rafal Wolski ( 7. David Pizarro 69’) – 9. Ante Rebic (30. Ryder Matos 64’)

Chievo: 28. Marco Silvestri – 12. Bostjan Cesar – 3. Dario Danielli – 17. Genarro Sardo – 15. Manuel Pamic (93.  Boukray Drame 41’) – 10. Alessio Sestu (77. Cyril Thereau 53’) – 9. Simone Bentivogolo – 56. Perparim Hetemaj – 20. Marcelo Balmori – 8. Ivan Radovanovic – 43. Alberto Paloschi



Sumber : okezone.com

By: Unknown On 5:54 AM

Continue Reading

Liverpool diuntungkan karena tidak tampil di pentas Eropa

LIVERPOOL – Bomber Liverpool, Daniel Sturridge bertekad membantu klub finis di urutan keempat Premier League musim ini. Sejauh ini Merseyside Merah tampil cukup meyakinkan untuk berlaga di ajang prestise tersebut.

Musim 2009/10 lalu, merupakan musim terakhir Liverpool berlaga di pentas Liga Champions. Sejak musim itu, juara Eropa lima kali itu belum mampu kembali tampil hingga musim ini.

The Reds saat ini bertengger di urutan keempat, di bawah Arsenal, Manchester City, dan Chelsea. Pasukan Brendan Rodgers mengumpulkan 39 poin berkat 12 kemenangan dari 20 laga.

“Sebuah hal yang hebat bisa membawa Liverpool mengamankan Liga Champions. Empat musim sejak terakhir kali Liverpool tampil di Liga Champions dan itu terlalu lama,” ujar Sturridge, seperti dilansir The Mirror, Kamis (9/1/2014).


“Ini (Premier League musim ini) unik dengan begitu banyak manajer baru mencoba untuk memaksakan ide-ide yang berbeda pada tim mereka. Ada beberapa hasil mengejutkan dan Premier League menjadi liga yang sangat menarik saat ini,” sambungnya.

“Kami memiliki awal yang baik dan kami ingin mempertahankan itu. Saya rasa tidak tampil di kompetisi Eropa menjadi sebuah keuntungan untuk kami dan semoga kami bisa berada di sana Mei nanti,” tutupnya.



Sumber : okezone.com

By: Unknown On 5:52 AM

Continue Reading

Riedl pantau pemain di IS Cup zona Papua

Zona Papua di ajang Inter Island Cup (IIC) 2014, akan dibuka dengan pertandingan antara Persipura Jayapura kontra Perseru Serui, di Stadion Mandala, Jayapura, Jumat (10/1) pukul 15.00 WIB.

Di zona tersebut, terdiri dari Persipura Jayapura, Persiram Raja Ampat, Perseru Serui dan PSM Makassar. Namun nantinya, hanya ada dua tim yang lolos ke babak 8 besar, yakni juara dan runner-up grup.

Kesempatan tersebut, dipastikan disaksikan langsung Pelatih tim nasional Indonesia Senior, Alfred Riedl, untuk memantau pemain yang akan dipanggil ke dalam skuad Timnas Senior.

"Alfred Riedl, hari ini (Kamis, 9 Januari) menuju Papua untuk memantau pertandingan IIC. Setelah dari Papua, dia akan ke Kalimantan dan Jawa Timur," terang Sekretaris Jenderal (Sekjen) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Joko Driyono.

Dilanjutkan Joko, Riedl melakukan tugasnya sendirian. Sedangkan ketiga asistennya, Widodo Cahyono Putro, Wolfgang Pikal dan Eddy Harto, menyaksikan pertandingan IIC di zona lainnya seperti Jawa, Sumatera dan Kalimantan.



Sumber : bola.net

By: Unknown On 5:34 AM

Continue Reading

Lineker : MU butuh 5 pemain top untunk bangkit

Instabilitas performa yang ditunjukkan Manchester United semakin mengkhawatirkan saja hingga memasuki awal tahun 2014 ini. Dalam tiga pertandingan pertama tahun ini, mereka mengalami kekalahan beruntun dengan skor identik 1-2 atas Tottenham, Swansea City, dan Sunderland.

Melihat hasil tersebut, banyak pihak menuding ketidak mampuan David Moyes dalam menangani tim sebagai penyebab utama jebloknya performa United. Namun salah seorang legenda Inggris, Gary Lineker, berpendapat lain.

Melalui jejaring sosial, ia mengatakan bahwa secara kualitas memang United tak lagi memiliki tim yang layak menjadi kandidat juara.

"Tidak adil rasanya mengadili Moyes sampai ia benar-benar membeli pemain bagus di bursa transfer. Saya yakin ia sadar bahwa skuatnya saat ini butuh perombakan besar-besaran," kata Lineker.

Pria berusia 53 tahun ini juga lantas menambahkan bahwa United setidaknya perlu tambahan lima pemain top di berbagai posisi untuk bisa bangkit.

"Moyes butuh dua fullback baru, satu bek tengah, dan minimal dua gelandang. Semuanya harus pemain top. Tentu sulit untuk bisa melakukannya di bursa transfer Januari ini."

"Ya, skuat mereka memang juara musim lalu. Namun para pemain veteran semakin tua sementara para rival terus memperkuat barisan. Jangan lupakan pula faktor hilangnya Fergie," tutup pengoleksi 48 gol bagi Timnas Inggris ini.

Sumber : bola.net

By: Unknown On 5:25 AM

Continue Reading